Banyak orang yang mengatakan bahwa ikan lele menjadi salah satu penyebab kanker. Sebenarnya tergantung lele tersebut didapatkan darimana, apakah lele tersebut didapatkan dari perairan yang sudah tercemar ataukah dari peternakan lele yang dijaga kebersihannya.
Peneliti memang mengatakan bahwa lele yang hidup di perairan yang sudah tercemar ( sungai atau kali yang tercemar limbah rumah tangga ) memang memiliki zat karsinogenik yang tinggi. Ini karena lele terus mengkonsumsi dan terpapar polutan yang ada di sungai sehingga menjadi tidak baik untuk dikonsumsi.
Para peneliti tersebut lantas menyuntikkan ekstrak yang dibuat dari lele yang didapat dari perairan tercemar lalu disuntikkan ke sel kanker payudara yang aktif. Hasilnya memang mengejutkan, sel kanker tersebut terus bertembuh bahkan semakin banyak dan berlipat ganda.
Dalam tubuh ikan lele yang sudah tercemar terkandung zat yang bernama estrogen. Zat ini menjadi “trigger” bagi perkembang biakan sel kanker. Ini membuktikan bahwa lele memang menjadi salah satu penyebab kanker payudara dengan catatan jika lele yang diambil itu sudah tercemar limbah. Jika lele yang diambil merupakan lele dari peternakan dan dijaga kebersihannya maka lele tersebut tidak akan menjadi trigger bagi perkembang biakan sel kanker dalam tubuh.
Jadi bagi kalian yang ingin mengkonsumsi lele, sangat disarankan untuk membelinya dari peternak lele atau pastikan penjual ikan lele menjual ikan lele yang didapatkan dari peternak lele. Sebagai tambahan informasi, berhati-hatilah dalam menangkap ikan lele karena patil yang ada pada ikan lele dapat menyebabkan demam.