Biji karet merupakan mainan yang sering di mamfaatkan sebagai mainan oleh anak anak. Biji karet ini ternyata dapat di kreasikan menjadi camilan enak oleh salah seorang siswi di kabupaten Bengkalis. Inovasi ini dilakukan siswa Madrasah Aliyah Negeri 1 Bengkalis yang melakukan kerja sama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) setempat.
Olahan dari biji karet ini telah menjadi oleh oleh yang khas dari kabupaten tersebut. Biji karet di kreasikan menjadi kerupuk, cake, brownis cokelat dan biskuit. Camilan ini tergolong kreasi baru dan banyak pengunjung yang bertanya tanya dengan camilan ini pasalnya biji karet tergolong beracum dan sering dijadikan mainan berupa gasing oleh anak anak di kawasan setempat.
Biji karet hasil olahan seorang siswi tersebut tergolong aman untuk dikonsumsi dan bebas dari racun. Biji Karet ini diolah dengan cara merendam biji karet yang sudah dipisahkan dari buahnya dan kemudian di keringkan dengan cara dijemur. Setelah kering biji tersebut di rendam lagi dan kemudian dipipihkan untuk selanjutnya dijemur.
Pengolahan biji karet ini cukup memakan waktu yang lama untuk menghilangkan racun dan getah yang ada. Setelah dipipihkan biji karet tersebut siap diolah menjadi kerupuk yang enak untuk di santap. Rasa dari kerupuk ini sangat mirip dengan kerupuk melinjo hanya saja kerupuk biji karet ini lebih rapuh dan cepat hancur ketika di konsumsi. Satu bungkus kerupuk biji karet ini hanya dihargai Rp 20 ribu.