Sri Mulyani Yakin Indonesia Tidak Akan Krisis Seperti Turki

Turki baru saja mengalami krisis ekonomi karena kebijakan yang di keluarkan presiden Amerika Serikat. Kebijakan menaikkan pajak impor untuk baja sebesar 50% dan pajak aluminium sebesar 20% berpengaruh terhadap anjloknya mata uang lira terhadap dollar AS. Nilai tukar lira terhadap Dollar AS tercatat mengalami penurunan sebanyak 60% dan ini berdampak serius terhadap perekonomian di negara Turki tersebut.

Sri Mulyani secara tegas menjelaskan kepada publik untuk tetap tenang dalam menghadapi isu isu terkait krisis yang dialami oleh Turki. Sri Mulyani menjamin untuk saat ini indonesia masih dalam keadaan stabil meskipun nikai tukar rupiah terhadap dollar AS masih sangat tinggi namun kenaikkan tersebut masih dalam batas wajar dan masih bisa di kontrol oleh bank Indonesia.

Indonesia tidak megalami kejatuhan seperti yang dialami oleh mata uang Turki yang jatuh sebanyak 60%. Nilai rupiah jatuh tidak samapai 5% dan masih belum berdampak terhadap perekonomian nasional. Saat ini hal yang perlu di khawatirkan adalah penanaman modal asing yang semakin berkurang akibat Amerika Serikat yang menarik kembali dollarnya. Para investor asing melakukan penarikkan dollar di negara negera untuk dikembalikan ke Amerika Serikat karena suku bunga Dollar meningkat.

Hal ini mungkin akan kembali stabil di tahun depan jika Amerika Serikat sudah mulai menurunkan suku bunganya. Inflasi yang terjadi di Indonesia masih berkisar di angka 3.5% dan masih jauh jika di bandingkan dengan negara Turki yang sudah menyentuh angka 15%. Pertumbuhan ekonomi di Indonesia masih tercatat di angka 5% jadi kondisi tersebut masih dalam batas aman.

Pemerintah dan bank nasional akan terus memantau pergerakan ekonomi agar krisis di turki tidak melanda di Indonesia. Berbagai upaya waspada harus dilakukan untuk menghadapi dinamika global yang mungkin memberikan dampak terhadap perekonomian nasional.

Buah Kurma Punya Peran Yang Penting Bagi Tubuh

Buah kurma merupakan salah satu hidangan khusus yang ada di bulan ramadhan. Buah ini sebenarnya sudah lama dibudidayakan di dunia dan merupakan salah satu buah yang paling tua di dunia. Selain mempunyai rasa yang manis buah kurma juga mempunyai banyak mamfaat dan kandungan nutrisi yang baik bagi tubuh. kalium, magnesium, fosfor, zinc, mangan, dan selenium merupakan kandungan yang ada didalam buah kurma.

Kandungan tersebut dipercaya sebagai mineral penting dalam meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dan mencegah terjadinya kanker. Selain itu masih banyak mamfaat yang bisa di terima oleh tubuh jika mengkonsumsi buah kurma secara rutin. Salah satunya mamfaat lainnya adalah mencegah sembelit. Kandungan serat tinggi yang di miliki oleh buah kurma sangat baik untuk kesehatan pencernaan.

Mengkonsumsi buah kurma secara rutin setiap hari dapat membantu proses buang air besar sehingga tidak terjadi sembelit. Buah kurma juga sangat baik untuk penyakit diabetes. Meski mempunyai rasa yang manis namun buah kurma dapat membantu mengontrol gula darah dalam tubuh. Kandungan indeks glikemik yang rendah berfungsi sebagai antioksidan.

Dalam beberapa studi yang dilakukan di laboratorium di temukan bahwa buah kurma sangat bermamfaat dalam menurunkan tanda tanda peradangan khususnya interleukin 6 (IL-6) pada otak. Penyakit ini terjadi akibat penurunan fungsi syaraf seperti penyakit Alzheimer. Buah kurma juga mempunyai mamfaat yang baik bagi ibu yang akan menghadapi persalinan. mengkonsumsi buah kurma pada minggu minggu terakhir sebelum persalinan akan mempengaruhi dilatasi serviks yanf dapat memudahkan proses persalinan secara normal.